Posts

Derhaka kepada ibu bapa punca hidup berkemelut

Syurga Di Telapak Kaki Ibu - Aishah Oleh Lokman Ismail ISLAM meletakkan kewajipan terhadap setiap anak agar mentaati ibu dan bapa. Perintah itu bukan setakat meletakkan seseorang anak melakukan kebaikan, tetapi sebagai bukti keimanan dan ketakwaan. AdRevolver Sesiapa yang menderhaka terhadap ibu bapanya bakal menjerumuskan dirinya ke dalam api neraka. Firman Allah bermaksud: “Kami perintahkan kepada manusia supaya berbuat baik kepada kedua- dua ibu bapa.” (Surah al-Ahqaaf, ayat 15) Firman-Nya lagi bermaksud: “Sembahlah Allah dan janganlah kamu menyekutukan-Nya dengan sesuatu pun. Dan berbuat baiklah kepada kedua-dua ibu bapamu, kaum kerabat, anak yatim, orang miskin, jiran tetangga sama ada yang dekat atau yang jauh, rakan karib dan ibnu sabil, serta hamba sahaya.” (Surah an-Nisa, ayat 36) Jelas, betapa pentingnya setiap anak menghormati ibu bapanya. Sesiapa yang derhaka terhadap ibu bapanya, maka Allah memberi balasan azab di dunia lagi. Rasulullah menjelaskan orang yang tidak menghor...

Hubungan dengan Allah dan hubungan dengan manusia

Bentuk-bentuk Akhlak dengan Allah : 1.Mengenal Allah dengan yakin 2.Merasakan kebesaran Allah 3.Merasa takut dengan siksaan Allah 4.Merasa senantiasa diawasi Allah 5.Merasa rendah diri terhadap Allah 6.Meridhoi setiap takdir dan ketentuan-Nya 7.Sabar atas ujian Allah 8.Mencintai Allah lebih dari pada yang lain dan selalu mengingat-Nya 9.Tawakal kepada Allah dan mengaharapkan rahmat-Nya 10.Rindu kepada surga dan pertemuannya dengan Allah Bentuk-bentuk akhlaq kepada manusia 1.Mencintainya sebagaimana mencintai dirinya sendiri 2.Merasa gembira dengan kegenmbiraannya begitu pula bersedih 3.Mengharap kebaikan buat nya dan terjauh dari bencana 4.Benci terhadap kejahatannya tetapi kasihan terhadapnya dan menasehatinya 5.Kebaikannya ditiru, kejelekannya diperbaiki dan dirahasiakan 6.Mengenang jasanya dan membalasnya karena Allah 7.Memaafkannya dan sanggup meminta maaf pula 8.Berlapang dada dan berbaik sangka dengan manusia. src : http://www.tranungkite.net/teladan/teladan317.htm

FAQ - WHY there are sooo many DOs and DON'Ts in Islam?

Image
Here again, i would like to ask some questions about Islam... Hopefuly nobody will get hurt with my questions coz i think it's better for me to ask about Islam to the muslims rather than to a non-muslim.. . WHY there are so many DOs and DON'Ts in islam? And why there are so many punishments in Islam? As what i can see, there are so many DOs and (especially) DON'Ts in islam. This indicates that Islam has confined the muslims from having their own freedom. Muslims are constricted by so many rules thus made them hard to succeed in their life. even in small things, people cannot understand why islam prohibits doing something while it has not given any harm. even the muslims cannot understand but they keep practising and obey because the have to succumb to the islamic laws. Some muslims are not a good muslim (as what i heard). Well, maybe.... because of feeling fraught, muslims themselves cannot afford to ptactise islam... Answers : Answer 1 : I totally understand your questi...

MAKNA KEMATIAN DALAM ISLAM

Image
Umat manusia hidup di dunia ini sangat terbatas dan tidak bertahan lama, bila dibandingkan dengan eksistensi alam semesta ini. Rata-rata kehidupan di dunia ini selama 63 tahun, sebagaimana usia Rasulullah Saw. Apabila ada orang yang dianugerahi usia lebih dari itu, maka itu merupakan bonus dari Allah Swt. Setiap manusia mesti mengalami akhir kehidupan itu, yang sering disebut dengan kematian. Hal ini dinyatakan secara tegas di dalam al-Quranul Karim pada S. Ali 'Imran: 185; "Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Dan baru pada hari kiamatlah disempurnakan pahalamu. Barang siapa dijauhkan dari neraka dan dimasukkan ke dalam surga, maka sungguh ia beruntung. Kehidupan dunia itu tidak lain hanyalah kesenangan yang memperdayakan." Kematian ini merupakan salah satu bahasan ilmu Eskatologi yang termasuk cabang Teologi. Menurut Eliade, Eskatalogi termasuk bagian dari agama dan filsafat yang menguraikan secara runtut semua persoalan dan pengetahuan tentang akhir zama...

Mayat Bangun Dari Kubur

Image
Jika Nauf boleh menghidupkan kuda milik Birdlaun milik Raja Faris atas izin Allah, maka Nabi Isa boleh menghidupkan orang yang sudah mati atas izin Allah juga. Itulah mukjizat yang diberikan Allah kepada hamba-Nya untuk menunjukkan kebesarannya. Tapi dasar orang kafir, walaupun Nabi Isa boleh menunjukkan mukjizat menghidupkan orang yang sudah mati, mereka masih menyangkalnya. "Sesungguhnya engkau hanya dapat menghidupkan mayat yang baru yang ada kemungkinan memang belum mati benar. Cuba kau hidupkan mayat-mayat terdahulu jika kau boleh." Ujar mereka. Merasa ditentang kaumnya, Nabi Isa lalu berkata : "Silakan pilih mayat sekehendakmu," jawabnya. "Cuba hidupkan Sam dan Nuh," kata mereka. Kemudian Nabi Isa pergi ke makam Sam dan Nuh. Setelah bersembahyang di atas kuburnya, Isa berdoa kepada Allah meminta Allah menghidupkan mayat itu. Atas kekuasaan Allah kedua mayat yang sudah lama meninggal it bangkit kembali dari kuburnya. Rambut di kepala dan rambutnya sud...

Empat puluh tahun berbuat dosa

Image
Dalam riwayat yang lain pula dijelaskan, bahawa pada zaman Nabi Musa as, kaum bani Israil pernah ditimpa musim kemarau panjang, lalu mereka berkumpul menemui Nabi Musa as dan berkata: “Wahai Kalamullah, tolonglah doakan kami kepada Tuhanmu supaya Dia berkenan menurunkan hujan untuk kami!” Kemudian berdirilah Nabi Musa as bersama kaumnya dan mereka bersama-sama berangkat menuju ke tanah lapang. Dalam suatu pendapat dikatakan bahawa jumlah mereka pada waktu itu lebih kurang tujuh puluh ribu orang. Setelah mereka sampai ke tempat yang dituju, maka Nabi Musa as mulai berdoa. Diantara isi doanya itu ialah: “Tuhanku, siramlah kami dengan air hujan-Mu, taburkanlah kepada kami rahmat-Mu dan kasihanilah kami terutama bagi anak-anak kecil yang masih menyusu, haiwan ternak yang memerlukan rumput dan orang-orang tua yang sudah bongkok. Sebagaimana yang kami saksikan pada saat ini, langit sangat cerah dan matahari semakin panas. Tuhanku, jika seandainya Engkau tidak lagi menganggap kedudukanku seba...

Tangisan kerana takutkan Allah

Image
Rasulullah S.A.W telah bersabda, "Bahwa tidak akan masuk neraka orang menangis kerana takut kepada Allah sehingga ada air susu kembali ke tempat asalnya." Dalam sebuah kitab Daqa'iqul Akhbar menerangkan bahwa akan didatangkan seorang hamba pada hari kiamat nanti, dan sangat beratlah timbangan kejahatannya, dan telah diperintahkan untuk dimasukkan ke dalam neraka. Maka salah satu daripada rambut-rambut matanya berkata, "Wahai Tuhanku, Rasul Engkau Nabi Muhammad S.A.W telah bersabda, sesiapa yang menangis kerana takut kepada Allah S.W.T, maka Allah mengharamkan matanya itu ke neraka dan sesungguhnya aku menangis kerana amat takut kepada-Mu." Akhirnya Allah S.W.T mengampuni hamba itu dan menyelamatkannya dari api neraka dengan berkat sehelai rambut yang pernah menangis kerana takut kepada Allah S.W.T. Malaikat Jibril A.S mengumumkan, telah selamat Fulan bin Fulan sebab sehelai rambut." Dalam sebuah kitab lain, Bidayatul-Hidayah, diceritakan bahwa pada hari kia...